Wapres Menilik Jejak Kejayaan Timur Lenk di Museum Amir Timur
Tashkent – Fbipost
Sebagai agenda terakhir Wakil Presiden (Wapres) K. H. Ma’ruf Amin di Ibu Kota Uzbekistan, Tashkent, Wapres mengunjungi Museum Amir Timur, Rabu (14/06/2023). Amir Timur atau Timur Lenk dikenal sebagai raja yang memiliki wilayah kekuasaan yang luas.
“Hari ini Wapres berkunjung ke Museum Amir Timur, dia adalah seorang raja yang menjadi kebanggaan masyarakat Uzbekistan karena di masa lalunya dia memiliki wilayah kekuasaan yang sangat luas,” ujar Staf Khusus Wapres Bidang Komunikasi dan Informasi sekaligus Juru Bicara Wapres Masduki Baidlowi, dalam keterangan persnya kepada media, Rabu (14/06/2023).
“Dia sangat berkuasa dan bisa menaklukkan berbagai tempat, bahkan ke Rusia, bahkan juga pernah menaklukkan Turki Usmani dan juga ke India. Ini adalah tokoh sejarah yang cukup besar pengaruhnya dalam penaklukan-penaklukan dunia Islam,” jelasnya.
Pada pukul 13.30 waktu setempat, Wapres K.H. Ma’ruf Amin didampingi Ibu Hj. Wury Ma’ruf Amin tiba di Museum Amir Timur. Dari kejauhan tampak menonjol bangunan museum dengan kubah berwarna biru terang. Interior Museum Amir Timur tampak megah dengan ragam lukisan yang terpasang cantik pada setiap dinding bangunan.
Nuansa megah tidak bisa dilepaskan dari museum ini, karena tidak hanya berhiaskan lukisan, tetapi juga dengan adanya kilauan cahaya lampu gantung menambah pesona keindahan museum yang menjadi salah satu daya tarik di Uzbekistan ini.
Wapres K.H. Ma’ruf Amin beserta Ibu Hj. Wury Ma’ruf Amin tampak langsung tertuju pada bagian tengah museum yang diletakkan mushaf Al-Qur’an berukuran besar di dalam sebuah kotak kaca. Selain itu, terdapat anak tangga yang digunakan untuk menelusuri sejarah Amir Timur di masa yang lalu.
Berbagai lukisan dari para penguasa kerajaan terpampang di sepanjang dinding bangunan. Tidak hanya itu, suasana peperangan dan peta wilayah kekuasaan Amir Timur di beberapa negara Asia dan sebagian wilayah Rusia juga dapat dilihat di sana. Museum ini juga menyajikan koleksi barang persembahan dari kerajaan lain, serta perlengkapan baju zirah yang biasa dipakai pada zaman tersebut.
**
Posting Komentar